Kemarin siang gedung DPR yang merupakan tempat berkumpulnya wakil rakyat yang terhormat itu heboh karena munculnya situs porno di layar informasi yang ada di gedung Nusantara. Wartawan foto langsung mengabadikan peristiwa yang berlangsung pada pukul satu siang selama sepuluh menit itu. Dan kini media massa memberitakan itu dengan suka cita.
Entah apa maksud si pelaku dalam kasus ini, kalau saya berpikir ini adalah cara Tuhan memberi tahu kita bahwa negeri ini sudah sedemikian gandrungnya dengan kemesuman. Masih ingat dulu ada anggota dewan yang ketahuan bermesuman dengan penyanyi dangdut amatir. Lalu yang baru, penyanyi idola remaja terungkap suka merekam adegan mesumnya dengan banyak wanita. Seorang gadis kampung terlacak sebagai model situs porno terkenal. Dan tak terhitung beredar vidio porno yang pelakunya anak-anak remaja negeri ini.
Tayangan-tayangan yang tak senonoh itu sebenarnya tak hanya ada di internet, tapi di media yang jelas dapat diakses oleh siapapun seperti televisi . Tentu gambar-gambar yang muncul di televisi masih terkesan wajar, tapi tetap saja mengundang syahwat. Tak di layar televisi, di panggung-panggung hiburan di kampung-kampung saat ada dangdutan, penyanyinya biasanya selalu menampilkan prilaku cabulnya. Anak-anak kecil sekarang karena terlalu sering menonton hal semacam itu, mereka senang menirukannya di depan orang-orang dewasa. Maka kekerasan seksual kepada anak menjadi biasa.
Saya kadang berpikir kenapa kita tidak memanfaatkan potensi yang ada ini. Coba kalau industri pornografi dilegalkan, sangat mungkin negeri ini akan berada di paling depan. Tapi mungkin menjadi munafik dianggap lebih baik daripada menjadi kafir. Gedung bagus dan pakaian perlente lebih utama, toh bisa menyembunyikan kebusukan mental. Ya Tuhan mohon ampun!
Saya kadang berpikir kenapa kita tidak memanfaatkan potensi yang ada ini. Coba kalau industri pornografi dilegalkan, sangat mungkin negeri ini akan berada di paling depan. Tapi mungkin menjadi munafik dianggap lebih baik daripada menjadi kafir. Gedung bagus dan pakaian perlente lebih utama, toh bisa menyembunyikan kebusukan mental. Ya Tuhan mohon ampun!
11 komentar:
itulah Indonesia
semoga Allah menutupi aib-aib kita ... bayangkan jika dibuka seperti itu, tentu tidak ada lagi orang yang mau dekat dan bersahabat dengan kita..
salam sukses blogger
semoga Indonesia ke depan menjadi lebih membanggakan :D
semoga....
semoga negara kita bisa menjadi negara yg bisa bebas dr pornografi dan pornoaksi....
demikianlah!
kayaknya negara kita identik dengan hal yang tidak biasa.... :o
Febri: hahaha
ulah hacker apa oknum anggota dewan tuhhh..????
:( gak bagus buat anak anka nih...
kabur dulu ah..... X)
Kok bisa ya kejadian memalukan itu terjadi di rumah Dewan yang terhormat. Pasti ada pihak2 yang sengaja melakukaknnya.
Posting Komentar