Berita tentang ledakan tabung gas 3 kg sudah bukan berita aneh lagi. Sudah berlangsung beberapa bulan ledakan-ledakan itu terjadi dan korbannya pun sudah lumayan banyak. Pernahkah terpikir kenapa semua ini terjadi?
Terus terang saya nggak kepikiran sampai ke sana. Mungkin karena perasaan yang telah tumpul atau karena pikiran lebih fokus ke kesenangan pribadi. Tapi kemarin saya dalam acara Syawalan Revolusi merasa tergugah untuk memikirkan ini semua.
Dalam acara itu yang dihadiri oleh kyai nyentrik Gus Nuril memang membicarakan masalah-masalah yang berlangsung di negeri ini yang berlangsung belakangan. Dalam kesempatan berbicara Gus Nuril atau K.H. Nuril Arifin yang merupakan pemimpin Pondok Pesantren Soko Tunggal, menanyakan tentang ledakan tabung gas itu. Menurutnya kenapa ledakan-ledakan itu terjadi di dapur-dapur rumah tangga. Kenapa tidak waktu dalam proses pengisian, ketika diangkut di kendaraan, atau ketika diturunkan di toko-toko pengecer.
Menurutnya jangan-jangan ini sengaja yang merupakan ulah pemerintah. Karena pemerintah sudah muak dengan rakyatnya yang bikin susah mereka jadi dihabisi saja sekalian. Ini mungkin lelucon dan pasti lelucon, tapi mengingat laku penguasa atau pemerintah kita selama ini ungkapan Gus Nuril ini layak untuk jadi renungan. Mungkin saja ledakan tabung itu bukan kesengajaan yang sebagaimana dikatakan Gus Nuril, tapi tingkah laku mereka selama ini menunjukan kalau mereka memang melakukan hal yang dikatakan Gus Nuril itu.
Entahlah, semoga segala kekacauan di negri ini segera berakhir.
9 komentar:
semoga saja begitu :D
pemerintah sekarang emang gag becus pak..
Semoga hahahaha
jangan selalu menyalahkan pemerintah ... ga semua pemerintah itu busuk ... dan ga semua pemerintah itu ga busuk ... heheheh :D
Tempat belanja online dengan beragam pakaian muslim pria dan wanita
biar adil, semuanya ga becus.. pemerintah ga becus, rakyat ga becus, blabla
:ngacir:
itu adalah salah satu upaya pemerintah untuk memberantas kemiskinan ...
Jhon: terus apa dong kalo gt? haha
Wah ada diskusi nih!
Posting Komentar